5 Binatang Paling Transparan di Dunia
16.48
By
Parinong
Unik
0
comments
Spesies hewan di bumi
beraneka ragamnya, dari mulai yang kaki empat sampai kaki seribu, dari
yang berbulu sampai yang bersisik. Tapi tahukah Anda bahwa ada hewan
yang memiliki kulit tipis dan atau transparan? Hewan transparan ini
sering disebut juga sebagai hewan kaca karena tubuhnya yang bening
sehingga organ dalam tubuh mereka terlihat. Hewan transparan dan
sebening kaca berikut ini, ditemukan dari berbagai belahan dunia. Satu
hal yang menakjubkan, dari 5 hewan yang ada (di luaran mungkin ada lebih
banyak lagi), hanya satu yang merupakan buah tangan kemajuan teknologi
manusia, dan sisanya eksis di alam dengan sendirinya. Kehidupan selalu
menemukan caranya untuk menunjukan besarnya kekuatan Tuhan. Berikut
uniknya,com merangkum 5 binatang transparan di dunia:
Memiliki warna latar seperti kebanyakan katak kaca terutama berwarna hijau limau, kulit perut dari beberapa anggota keluarga ini transparan, sehingga jantung, hati, dan saluran pencernaan dapat terlihat melalui kulit yang tertembus cahaya. Soal kenapa katak ini berwarna transparan, para imuwan belum bisa memberikan jawaban yang pasti. Tapi, penemuan ini membuktikan jika hewan-hewan unik ternyata masih ada. Hebat, yah!
1. Katak Transparan
Penemuan katak transparan yang mempunyai nama latin Hyperolius leucotaenius membuat ilmuwan terkejut. Karena, sebelumnya diketahui kalau katak jenis ini sudah punah. Setelah melakukan penelitian selama dua tahun sejak tahun 2009, para ilmuwan menemukan lima jenis katak yang semuanya unik. Adanya katak-katak itu sebenarnya telah digambarkan sejak tahun 1950, tetapi mereka seolah menyembunyikan diri dari manusia. Salah satu katak yang menarik perhatian, yaitu, katak transparan. katak ini asli berasal dari Venezuela, katak kaca termasuk dalam keluarga amfibi Centrolenidae (ordo Anura).
Penemuan katak transparan yang mempunyai nama latin Hyperolius leucotaenius membuat ilmuwan terkejut. Karena, sebelumnya diketahui kalau katak jenis ini sudah punah. Setelah melakukan penelitian selama dua tahun sejak tahun 2009, para ilmuwan menemukan lima jenis katak yang semuanya unik. Adanya katak-katak itu sebenarnya telah digambarkan sejak tahun 1950, tetapi mereka seolah menyembunyikan diri dari manusia. Salah satu katak yang menarik perhatian, yaitu, katak transparan. katak ini asli berasal dari Venezuela, katak kaca termasuk dalam keluarga amfibi Centrolenidae (ordo Anura).
Memiliki warna latar seperti kebanyakan katak kaca terutama berwarna hijau limau, kulit perut dari beberapa anggota keluarga ini transparan, sehingga jantung, hati, dan saluran pencernaan dapat terlihat melalui kulit yang tertembus cahaya. Soal kenapa katak ini berwarna transparan, para imuwan belum bisa memberikan jawaban yang pasti. Tapi, penemuan ini membuktikan jika hewan-hewan unik ternyata masih ada. Hebat, yah!
2. Ikan Kepala Transparan
Ikan ini ditemukan peneliti Monterey
Bay Aquarium Research Institute (MBARI), di kedalaman laut Pantai
California. Ikan ini hidup pada kedalaman 200 kaki (600 meter) di bawah
permukaan laut. Ikan barreleye hidup di kedalaman laut terdalam yang
sinar matahari tak bisa menembusnya. Sehingga ikan ini melihat dengan
menggunakan mata yang ultra sensitif. Keunikan bola mata ikan ini yang
seolah dapat berputar horizontal dan vertikal. Pupil mata yang berada di
bagian atas ini berfungsi untuk melihat mangsa yang berada di atas ikan
tersebut. Sedangkan warna hijau yang terlihat dalam gambar adalah
semacam lensa yang melindungi mata dari sinar matahari. Dengan begitu
mata tetap fokus pada mangsanya. Bruce Robison dan Kim Reisenbichler
dari Monterey Bay Aquarium Research Institute mengamati ikan ini
menggunakan sejumlah video dengan
Lebih jelas mengenai ikan aneh yang hidup di perairan laut dalam ini
disebut Barreleye (Macropinna microstoma) memiliki sebuah kepala yang
transparan dan mata berbentuk tabung. Dia memiliki mata yang sangat
sensitif terhadap cahaya yang dapat berotasi dalam pelindung berisi
cairan di kepalanya yang transparan, mata tabung ikan,dalam kepala
bertutupkan lensa hijau terang. Matanya mengarah ke atas (sebagaimana
yang ditunjukkan di sini) ketika ikan itu mencari makanan di atas
kepalanya. Mereka mengarah ke depan ketika dia sedang makan. Dua bercak
di atas mulut sang ikan bukan mata; itu adalah organ penciuman yang
disebut nares, yang diumpamakan dengan lubang hidung manusia.
Ditemukan di kedalaman air es Antartika dan bagian selatan Amerika Selatan, ikan icefish buaya (Channichthyidae) memangsa krill, copepods, dan ikan lain. Darah mereka transparan karena mereka tidak memiliki hemoglobin dan/atau hanya tidak adanya eritrosit (sel darah merah). Metabolisme mereka bergantung satu-satunya kepada oksigen yang dilarutkan dalam darah cair, yang diyakini diserap langsung melalui kulit dari air. Ini bekerja karena air dapat melarutkan zat asam arang pada umumnya pada titik terendahnya. Dalam lima spesies, gen untuk myolobin di dalam otot juga telah lenyap, menjadikan mereka memiliki jantung yang berwarna putih alih-alih pink.
3. Ikan Zebra Hasil Rekayasa
Ikan zebra tembus pandang ini hasil
kreasi para ilmuwan di tahun 2008 dengan tujuan agar mereka dapat
mempelajari proses penyakit, termasuk penyebaran kanker. Ikan transparan
ini memudahkan para peneliti di Children’s Hospital Boston untuk secara
langsung melihat organ dalam ikan dan meneliti proses seperti
pertumbuhan tumor dalam waktu-riil pada organisme hidup.
4. Ikan ICEFISH Transparan
Ditemukan di kedalaman air es Antartika dan bagian selatan Amerika Selatan, ikan icefish buaya (Channichthyidae) memangsa krill, copepods, dan ikan lain. Darah mereka transparan karena mereka tidak memiliki hemoglobin dan/atau hanya tidak adanya eritrosit (sel darah merah). Metabolisme mereka bergantung satu-satunya kepada oksigen yang dilarutkan dalam darah cair, yang diyakini diserap langsung melalui kulit dari air. Ini bekerja karena air dapat melarutkan zat asam arang pada umumnya pada titik terendahnya. Dalam lima spesies, gen untuk myolobin di dalam otot juga telah lenyap, menjadikan mereka memiliki jantung yang berwarna putih alih-alih pink.
5. Amphipoda Transparan
Dinamakan Phronima, hewan tak biasa
ini satu dari sekian banyak spesies aneh yang belakangan ditemukan dalam
ekspedisi barisan pegunungan laut dalam di Atlantik Utara. Dalam
strategi ironis untuk bertahan hidup, makhluk seperti udang kecil ini,
menunjukkan segala sesuatu yang dipunyai, dalam dan luar, sebagai sebuah
usaha untuk menghilang. Banyak makhluk-makhluk kecil laut dalam lain
yang transparan juga, atau mendekati, untuk menyembunyikan diri mereka
lebih baik dalam lingkungan mereka yang gelap, demikian kata ilmuwan.
Dalam suatu strategi yang ironik untuk bertahan hidup, makhluk mirip
udang ini memperlihatkan semua yang dimilikinya, luar dalam, dengan
maksud menyembunyikan sosoknya. Oksigen yang terlarut dalam darah,
dipercaya diserap langsung melalui kulit dari air. Hal ini terjadi
karena air dapat melarutkan paling banyak oksigen di suhu
terdinginnya.(**)
0 comments: